“Body Mapping Sebagai Media Pembelajaran Mengenai Pengenalan Bentuk Kekerasan Dan Perlindungan Diri PadaAnak”

Dewasa ini semakin marak kasus kejahatan pada anak seperti eksploitasi anak, kekerasan, penculikan, bahkan tak sedikit pula terjadi kasus pelecehan seksual pada anak. Hal ini sungguh memprihatinkan. Anak yang seharusnya memperoleh haknya sebagaimana diatur oleh undang-undang namun kini mereka justru dirampas haknya oleh orang-orang yang yang harusnya melindungi mereka.

“Kekerasan itu ada beberapa bentuk diantaranya kekerasan fisik dan kekerasan seksual.Terkait dengan kekerasan itu maka anak-anak perlu diajarkan cara-cara untuk melindungi dirinya dari kekerasan tersebut”. Hal tersebut diungkapkan oleh Nung pengurus dari Yayasan Kakak Surakarta saat memberikan pengenalan tentang Body Mapping yang diikuti oleh beberapa pengurus Yayasan Kakak dan juga peserta magang dari Sosiologi Fisip UNS, Jumat, 5 Januari 2018 di Aula Yayasan Kakak. Ada beberapa cara menarik yang bisa digunakan untuk mengenalkan bentuk kekerasan dan perlindungan diri pada anak salah satunya melalui Body Mapping. Boddy Mapping ini memberikan pemahaman mengenai pentingnya pengenalan tubuh anak sebagai upaya agar sejak dini anak-anak dapat menjaga tubuh mereka dan terhindar dari kekerasan baik fisik maupun seksual. Tujuan dari pembuatan body mapping ini adalah mengenalkan pada anak terkait bagian tubuh mana yang boleh disentuh dan yang tidak boleh disentuh oleh orang lain serta memberikan informasi yang diperlukan terkait tentang perlindungan diri.

Senang sekali rasanya ketika saya memperoleh pengenalan tentang body mapping di Yayasan Kakak Surakarta. Proses pembuatan body mapping itu diawali dengan menyiapkan kertas berukuran besar yang diberi gambar bentuk tubuh manusia, kemudian ditempel pada tembok. Setelah itu kami diminta untuk menandai bagian tubuh mana saja yang pernah mendapatkan kekerasan baik fisik maupun seksual yang dialami oleh anak. Hasilnya pun beragam, banyak yang menandai bagian tubuh yang memperoleh kekerasan fisik seperti dipukul, ditampar, dijewer, dicubit, ditendang, dan lain sebagainya. Namun tidak sedikit pula tanda yang diberikan pada bagian tubuh yang memperoleh kekerasan seksual, seperti dada, alat vital/kemaluan, pantat, dan lain sebagainya. Selanjutnya setelah mengetahui bagian-bagian tubuh yang memperoleh kekerasan fisik maupun seksual kemudian adalah merespon apabila kita mendapatkan perlakuan semacam itu, baik pada waktu terjadinya kekerasan maupun setelah terjadinya kekerasan tersebut. Bentuk dari respon tersebut bermacam-macam, diantaranya merasa sakit, sedih, marah, kecewa, teriak, melawan, melapor, dan lain sebagainya. Dengan demikian maka body mapping ini tidak hanya berfungsi untuk pengenalan bentuk kekerasan pada anak dan bagian-bagian tubuh anak yang menjadi privasi, namun juga sebagai media untuk mengetahui bagaimana bentuk perlindungan diri pada anak apabila memperoleh kekerasan tersebut. Selain itu juga menyampaikan kepada anak-anak agar tidak melakukan hal tersebut ke anak-anak yang lainnya. Yuk bersama-sama melindungi Anak Indonesia dari Kekerasan  (Elva Oktaviana – Sosiologi Fisip UNS)26781393_1767849929921459_224788617_o


DAFTAR SKRIPSI DI YAYASAN KAKAK

Pesan Iklan Pada Media Massa Cetak Dan Pengaruhnya Terhadap audience: Sebuah Penelitian tentang Pengaruh Iklan Kosmetik Citra Lotion pada media Massa Cetak terhadap Minat Beli Mahasiswa Putri Universitas Gadjah Mada. 1989. Sukomantoro. FISIP UGM

A Descriptive Study On “ Leads ” Used In The Jakarta Post. 1997. Budi Purnama. Faculty Of Teacher Training And Education Muhamadiyah University Surakarta.

Tinjauan Yuridis Terhadap Pelaksanaan kesepakatan Kerja Bersama (Studi Kasus Di PT. Sritek Sukoharjo). 2001. Joko Masyudi. FH UMS.

Negara dan Konsumen (Studi tentang Perlindungan Hukum terhadap Konsumen atas Kualitas Produk Makanan Hasil Industri Rumah Tangga di Surakarta). 2002. Ika Aditama Sakti. FH UMS.

Implementasi Gugatan Legal Standing Sebagai Salah Satu Upaya Hukum melindungi Konsumen (Studi Kasus Promosi Rokok Pall Mall di Kota Surakarta). 2003. Luna Pintarina. Program Pascasarjana UNS.

Efektifitas Pemberian Pendidikan Konsumen Melalui Metode Dongeng Dalam Meningkatkan Kesadaran Hak- Hak Konsumen Pada anak. 2004. Abidah Wafaa. Fakultas Psikologi UMS.

Pembelajaran Matematika dengan Pendekatan Kooperatif Tipe Jigsaw Aspek Pewrtidak Samaan Linear Satu Peubah pada Siswa Kelas VII Semester I Sekolah Menengah Pertama Negeri II Ngadirojo Tahun Pelajaran 2004/2005. 2005. Suratmi. FKIP UNIVET Sukoharjo.

Perlindungan Hukum Terhadap Korban Tindak Pidana Woman Trafficking di Indonesia (Studi Kasus di Yayasan KAKAK / SPEK-HAM Surakarta). 2005. Heni Kurniawati. FH UNS.

Pemeriksaan dan Perlindungan Terhadap Anak di Bawah Umur Sebagai Saksi Korban Dalam Tindak Pidana Kekerasan Seksual yang Dilakukan oleh Anggota Keluarga (Studi Kasus di Pengadilan Negeri Surakarta). 2005. Mirna Saraswati. FH UNS.

Penyesuaian Sosial Remaja Korban Kekerasan Seksual. 2005. Nurul Fitriyah. Fakultas Psikologi UMS.

Perempuan Korban Pelecehan Seksual dan Peran Lembaga Swadaya Masyarakat (Studi Kasus Masalah Perempuan Korban Pelecehan Seksual di LSM SPEK-HAM dan LSM KAKAK Surakarta). 2005. Fenny Maria. FKIP UNS.

Studi Kualitatif Tentang Dampak Kekerasan Seksual Terhadap Perilaku Anak-Anak. 2005. Oktaviana Dhamayanti. Fakultas Psikologi UMS.

Teater Sebagai Media Kampanye Anti Perdagangan Anak (Analisa Deskriptif Kualitatif Tentang Efektifitas Kegiatan Teater Pelangi Sebagai Media Kampanye Yayasan Kakak Surakarta Mengenai Perdagangan Anak Tahun 2001-2004). 2006. Ajeng Mayasari. FISIP UNS.

Kampanye Perlindungan Anak Dari Tindak Kekerasan Melalui Desain Komunikasi Visual. 2006. Adam Ari Surya. FSSR UNS.

Strategi Komunikasi Program Pendampingan Terhadap Anak Korban Kekerasan Seksual (Studi Deskriptif Strategi Komunikasi Program Pendampingan Terhadap Anak Korban Kekerasan Seksual di Yayasan Kakak Surakarta). 2006. Sakti Hartanti. FISIP UNS.

Peran Seni Teater Dalam Kaitannya Dengan Interaksi Sosial Anak- Anak Korban ESKA di masyarakat (Kajian Sosiologis terhadap Interaksi Sosial Anak- anak ESKA sebagai Pelaku Seni Teater di Yayasan Kakak Kota Surakarta. 2008. Diyanita Catur Rini. FISIP UNS.

Strategi LSM Kakak (Kepedulian Untuk Konsumen Anak) Dalam Pemberdayaan Anak- Anak Korban ESKA (Ekploitasi Seksual Komersial Anak) di Surakarta. 2009. Nur Aini. FISIP UNS.

Perancangan Animasi 3D Pasukan Semut Merah Sebagai Media Kampanye Guna Menanamkan Rasa Solidaritas Terhadap Anak. 2010. Ratno Murdiat. FSSR UNS.

Pencegahan Eksploitasi Seksual Komersial Anak (Studi Tentang Partisipasi Yayasan “Kakak” di Surakarta). 2011. Dewi Damayanti. FKIP UNS.

Peran Aktivis LSM Kakak Dalam Pemberdayaan Korban ESKA di Kota Surakarta. 2011. Novita Rinindya. FISIP UNS.

Evaluasi Program Pengurangan Resiko Bencana di SD N Banyuanyar 3 Surakarta oleh Yayasan Kakak. 2014. Clara Pedika Putri. FISIP UNS.

Bimbingan Pribadi dalam Penanganan Korban Kekerasan dan Pelecehan Seksual pada Anak di Yayasan Kakak Surakarta. 2015. Muhamad Abdul Kohar. Fakultas Ushuludin dan Dakwah IAIN Surakarta.

Kemitraan Pemerintah dan LSM dalam Program Perlindungan Anak dalam Mewujudkan Kota Layak Anak di Kota Surakarta. 2016. Dita Mufrita. FISIP UNS.

Peran Yayasan Kakak dan Stakeholders dalam Pencegahan dan Penanggulangan Kekerasan Seksual Terhadap di Kota Surakarta. 2016. Roselina Diyan Palupi. FISIP UNS.

Pengaruh Pelatihan Konsep Diri Terhadap Peningkatan Penerimaan Diri pada Remaja Korban Pelecehan Seksual di Yayasan Kakak Surakarta. 2016. Ajeng Nova Dum Pratiwi. FK UNS.

Peran Yayasan Kakak dalam Pelatihan Kewirausahaan Pada Remaja Putus Sekolah di Kelurahan Semanggi Surakarta (Studi Evaluatif Program Pengembangan Ekonomi Kreatif pada Remaja Beresiko Berbasis Pemberdayaan di Yayasan KAKAK Surakarta). 2017. Syifa Pratiwi. FISIP UNS.

26937934_1772111412828644_1944710243_o