Berkaitan dengan isu keberagaman Yayasan KAKAK melakukan kegiatan :
- Tahun 2017 Yayasan KAKAK bekerjasama dengan C-Save melakukan pendampingan terhadap deportan yang sudah kembali kepada masyarakat di wilayah Jawa Tengah. Kegiatan yang dilakukan antara lain pendampingan individu dan pemberian bantuan usaha produktif.
- Tahun 2019 – 2020, Yayasan KAKAK mengembangkan Modul Pengasuhan Anak yang positif dan Toleran. Dalam kegiatan ini, diawali dengan penelitian situasi pengasuhan, pembuatan modul. Modul berisikan tentang pengasuhan setara dan tanpa kekerasan, berpikir kritis, mengenal hoaks, Budaya yang mendukung toleransi dan mengenal intolansi dan radikalisme. Wilayah kegiatan di Kota Surakarta, Kabupaten Sragen dan Kabupaten Karanganyar. Kegiatan ini diawali dengan ToT modul kepada fasilitator tingkat kabupaten/kota, kemudian dilanjutkan dengan Pelatihan terhadap local leader /tokoh di wilayah kelurahan/desa. untuk selanjutnya tokoh tokoh yang ada di Desa/ kelurahan mampu berperan untuk melakukan sosialisasi tentang Pengasuhan anak yang positif dan toleran sebagai usaha untuk pencegahan radikalisme di masyarakat.
- Tahun 2021 – 2023, Yayasan kakak bekerjasama dengan Search melakukan program PROTECT yaitu mempromosikan kebebasan beragama dan berkeyakinan melalui pelatihan, dialog, kampanye, pembuatan film pendek, cerita boneka. peserta dalam kegiatan ini adalah Pemerintah daerah (Kesbangpol, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Dispendukcapil, Diskominfo), FKUB, Gema FKUB, CSO yang bergerak dalam isu keberagaman, CSO disabilitas, Tokoh agama lintas iman, kelompok agama minoritas, , Penghayat, dan lain-lain di wilayah Kota Surakarta dan Kabupaten Sukoharjo,
- Tahun 2022 – 2023, Yayasan KAKAK mengembangkan modul Pengasuhan Anak yang Positif dan Inklusif. Modul ini bertujuan untuk ketahanan masyarakat terhadap kekerasan ekstremisme melalui pengasuhan dalam keluarga. Peserta yang dilatih adalah PKK yang berakar dalam masyarakat dan Karang taruna sebagai anak muda (calon pengantin) yang nantinya sebagai bekal untuk berkeluarga dengan menerapkan pengasuhan anak yang positif dan inklusif. Wilayah program pelatihan anak yang positif dan inklusif ini berada di Karanganyar dan Sukoharjo. Advokasi mulai dari OPD terkait seperti DP3AP2KB, Pemerintah Kecamatan PKK Tingkat Kecamatan terkait, Pemerintah Desa dan PKK serta Karangtaruna dilakukan guna keberlanjutan prgoram.